Upaya Meningkatkan Kemampuan Menerapkan Ketentuan Hukum Bacaan Nun Mati/Tanwin dan Mim Mati Melalui Pembelajaran Kooperatif Model Market Place Pada Siswa Kelas VII D Di SMP Neger 2 Larangan Kabupaten Pamekasan

Authors

  • Mas Udi Guru PAI SMPN 2 Larangan Pamekasan

Abstract

Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam  seharusnya menjadi pembelajaran di sekolah-sekolah yang disenangi, menantang dan bermakna bagi peserta didik. Kegiatan belajar mengajar mengandung arti interaksi dari berbagai komponen, seperti pendidik, peserta didik, bahan ajar, dan sarana lain yang digunakan pada saat kegiatan berlangsung.

Kenyataannya banyak siswa terutama pada KD sembilan (kemampuan menjelaskan ketentuan bacaan nun mati/tanwin dan mim mati) di kelas peneliti yang merasa jenuh, tidak merespon dengan baik untuk mengerjakan soal latihan dan berdiskusi dengan teman kelompoknya, mereka seperti acuh tak acuh dan  hasil ulangan harian  mereka kurang mengembirakan hanya 40% persen nilainya di atas KKM sisanya di bawah KKM (75).

Penyebab utamanya adalah:  rendahnya semangat belajar siswa yang diduga karena peneliti kurang tepat dalam menentukan pilihan cara dan  model pembelajaran. Oleh karena itu dilakukan penelitian dengan pendekatan PTK dengan tujuan untuk menyelesaikan persoalan tersebut dengan membangun kegiatan belajar mengajar menggunakan pembelajaran koopertif model Market Place. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah obsevasi dan tes dengan teknik analisa deskriptif kualitatif dan kuantitatif.

Berdasarkan penelitian ini ditemukan bahwa pada siklus pertama rata-rata kelas dari 24 siswa, 11 siswa (45,8 %) yang mampu mencapai tingkat penguasaan materi  mencapai nilai 75-100 dan  13 siswa  ( 54,1 %) yang mencapai nilai dibawah 75,  sedangkan pada siklus kedua menunjukan bahwa rata-rata kelas dari 24 siswa yang mampu mencapai tingkat penguasaan materi 21 siswa (87,50 %) mencapai nilai 75-100 dan  3 siswa  ( 12,5 % ) yang mencapai nilai dibawah 75, dalam suasana belajar yang aktif antusias dan penuh semangat.  sedangkan standar ketuntasan minimal yang ditentukan oleh SMP Negeri 2 Larangan adalah 75,00 dengan  ketuntasan belajar klasikal 85% .Nilai rata-rata yang dicapai siswa kelas VII D SMP Negeri 2 Larangan  mencapai   78, 96  nilai rata-rata  di atas  kriteria ketuntasan minimal (KKM).

References

Abdurrahman, Bintaro. 2000. Anak Berkesulitan Belajar : Teori, Diagnosis, dan Remediasinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Arifin, Mulyati, dkk. 2005. Strategi Belajar Mengajar Kimia. Malang: UM Press

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar Dan Pembelajaran.Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Ibrahim, Muslimin. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Gress.

Johnson, Elaine B. 2010. CTL: Contextual Teaching & Learning. Bandung: Kaifa.

Kurniawan, Islam rahmatan lil’alamin, disampaikan dalam diklat Bimbingan teknis kurikulum 2013 PAI dan budi pekerti SMP angkatan 16 dan 18 di hotel Inna Surabaya tanggal 17 September 2015.

Nurhadi dan Senduk, Agus Gerard. 2003. Pembelajaran Kontekstual (CTL) dan Penerapannya dalam KBK. Malang.UM

Priansa, DJ. 2014, Kinerja dan Profesionalisme Guru, Bandung, Alfabeta

Rakhman, Doddy Dwi. 2008. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Group Investigation Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Diklat Manajemen Perkantoran Kelas X SMK PGRI 6 Malang. Skripsi tidak diterbitkan. Malang: FE Universitas Negeri Malang.

Sanjaya, Wina. Dr. (2008). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Kencana Prenada Media Group. Jakarta

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta

Slavin, R.E. 2005. Cooperative Learning, Teori, Riset, danPraktek. Bandung: Penerbit Nusa Media.

Sudjana, Nana. 1991. Model-model Mengajar CBSA. Bandung: Sinar Bandung.

Suprayekti. 2003. Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Direktorat Tenaga Kependidikan.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Suryosubroto, B. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Downloads

Published

2021-12-16

Issue

Section

Articles